Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

PENEGERTIAN DAN BENTUK-BENTUK MODALS


Hay guys, masih ada yang bingun tentang Modal?  tenang guys, kali ini kita akan membahas tentang bentuk-bentuk Modal secara detail. Yuk simak penjelasan dibawah ini.


Modal digunakan untuk menawarkan (offering), membujuk (persuading), atau meminta (requesting). Ada berbagai bentuk modal , diantaranya can, could, may, might, must, have to, had to, will, would, should/ought to. Modal selalu di ikuti kata kerja dasar (verb base).


Perhatikan pola kalimat yang menggunakan modal berikut.
·         Affirmative (+)           : subject + modal + verb base + object/complement
·         Negative (-)                 : subject + modal + not + verb base + object/complement
·         Interrogative (?)          : modal + subject + verb base + object/complement

Modal
Fungsi
Contoh
Can
·  Kemampuan atau kemungkinan
·  Pemberian izin informal
·  Permintaan informal yang sopan
·  Ketidakmungkinan (negatif)
·  Fahri can run fast.
·  They can leave the meeting now.
·  Can I come to your house in the morning?
·  It can not be true.
Could
·  Kemampuan di masa lampau
·  Permintaan sopan
·  Saran

·  Kepastian kurang dari 50%
·  Ketidakmungkinan (negatif)
·  Fahri could run fast when he was a child.
·  Could I come to your house this morning?
·  You could talk to your teacher about your wish.
·  Mila could be in her room now.
·  Nonsense! That could not be true.
May
·  Permintaan sopan
·  Pemberian izin formal
·  Kepastuan kurang dari 50%
·  May I borrow your book?
·  You may pick the jasmines
·  They do not see Mila. She may be in the class.
Might
·  Kepastian kurang dari 50%
·  Permintaan sopan (jarang digunakan)
·  Mr. Fahri might be in the police office.
·  Might I borrow your laptop?
Will
·  Kepastian 100%
·  Kemauan
·  Permintaan sopan
·  I will pick you up at five.
·  I will present about our conversation.
·  Will you marry me ?
Would
·  Permintaan sopan
·  Preferensi (lebih suka)

·  Kegiatan yang dilakukan berulang-ulang di masa lampau.
·  Would you please open the door?
·  I would rather stay at home than go swimming.
·  When Fahri was a child, he would visit his grandpa every week.
Must
·  Keharusan
·  Larangan (negative)
·  Kepastian 95%
·  The children must obey the parents.
·  People must not use drugs.
·  Sari is not in her house. She must have lunch in the restaurant.
Have to
·  Keharusan
·  Bukan keharusan (negative)
·  Sinta has to make her bed every morning.
·  Haikal does not have to buy a new bike.
Shall
·  Pertanyaan sopan sebagai saran
·  Future tense untuk subjek I dan we
·  Shall I switch on the air conditioner?

Shoul/ought to
·  Saran
·  Kepastian 90%
·  You should/ought to join social activities.
·  Mira should/ought to finish her task soon.

Note:
a.       Kita tidak bias menggunakan ‘may’ untuk konteks situasi lampau. Sebaliknya , ‘might’ bisa digunakan untuk konteks situasi sekarang, lampau, dan yang akan datang.
b.      Must dan have to memiliki makna yang sama, yaitu harus. Namun begitu keduanya tetap memiliki perbedaan. Must digunakan jika keharusan tersebut berasal dari diri kita sendiri. Sedangkan, have to digunakan jika yang mengharuskan adalah orang lain. Perhatikan kalimat-kalimat dibawah ini.
Contoh:
·         I must stop smoking . (arti: saya ingin berhenti merokok)
·         I have to stop smoking . (arti: dokter menyuruh saya berhenti merokok).
c.       Must not dan do not have to / have not to memiliki makna yang berbeda. Must not digunakan untuk member tahu seseorang agar tidak melakukan sesuatu. Sedangkan do not have to/ have not (got) to digunakan untuk mengatakan bahwa sesuatu itu bukan sebuah keharusan,
Contoh:
·         You must not meet him (arti: jangan menemuinya).

·         You not have to/ have not (got) to meet him (arti: kamu boleh atau tidak boleh menemuinya0.

Post a Comment for "PENEGERTIAN DAN BENTUK-BENTUK MODALS"