Unsur-Unsur Karya Sastra dan Pengertian Novel
hallo sobat pintar jumpa lagi ni dengan saya!!!!
Kali ini kita akan membahas tentang unsur-unsur
dalam karya sastra.
Unsur dalam karya satra
terdiri atas unsur intrinsic dan unsur ekstrinsik. Unsure intrinsic karya satra
merupakan unsure pembangun atau pembentuk karya satra. Karya satra terdiri atas
prosa, roman, atau puisi. Karya
sastra yang berbentuk prosa meliputi novel, cerpen, roman, atau nevelet.
Unsure instrinsik
cerpen yang lain sebagai berikut:
1. Tema : inti atau pokok pikiran cerita.
2. Amanat : pesan yang ingin disampaikan
penulis kepada pembaca.
3. Alur : rangkaian peristiwa yang
membentuk cerita . Ini dibedakan dalam beragam tahap, mulai dari tahap permulaan, pemunculan konflik, sampai ke penyelesaian.
4. Penokohan : cara pengarang menggambarkan watak
tokoh.
5. Latar : latar terbagi menjadi tiga
yaitu latar tempat, waktu dan suasana terjadinya peristiwa dalam cerita.
6. Gaya
bahasa : corak pemakaian bahasa.
7. Sudut
pandang : cara pandang
pengarang dalam menyikapi tokoh.
Unsure instrinsik dan ekstrinsik novel sama dengan cerpen.
Perbedaan terletak pada alur. Alur dalam novel lebih kompleks.
Drama
merupakan jenis atau genre karya satra yang berbentuk percakapan. Drama
mengandung konflik atau masalah. Masalah atau konflik dalam drama tersebut
terjadi karena benturan tokoh dengan tokoh lain atau benturan tokoh dengan
dirinya sendiri.
Selain mengandung masalah , drama mengandung
beberapa unsure. Unsure-unsur drama sebagai berikut:
1. Tema
alah inti cerita
2. Amanat
adalah pesan yang ada dalam drama
3. Alur
adalah rangkaian peristiwa dalam drama
5. Konflik
adalah benturan dua masalah pokok dalam drama
6. Percakapan
adalah dialog para pemain
7. Tata
artistic adalah seting panggung
8. Casting
adalah pemilihan tepat pemeran
Acting
adalah perilaku para pemain di panggung
kdemikian penjelasan mengenai unsur-unsur karya sastra dan pengertian novel, semoga bermanfaat!!!!! .
Post a Comment for "Unsur-Unsur Karya Sastra dan Pengertian Novel"