Kronologi Penusukan Syekh Ali Jaber Oleh Orang Tidak Dikenal

Wah, bertepatan dengan hari ini (Ahad, 13 September 2020)!dimana syekh Ali Jaber orang orang yang tidak dikenal. Syekh Ali jaber adalah seorang pendakwah Berkewargaan Indonesia, tentu kebanyakan dari kita juga mengenal syekh dari sebuah acara hafidz Qur'an di salah satu TV nasional.

Syekh Ali ini kelahiran Madina. Salah satu TV berita (TV One) dengan gercaplangsung memberitakan tentang kejadian ini. Sehingga, TV ini langsung menghubungi Syekh Ali Jaber untuk menanyakan berbagai hal tentangnya.

Syekh Ali mengatakan bahwa tusukan yang terjadi pada dirinya, cukup dalam dengan jahitan 6 didalam dan 4 diluar. Wah, Nauzubillah. Tusukannya ini mengenai bagian  otot tangan kanan atas.

Kronologi Penusukan Syekh Ali Jaber

Jadi, penusukan yang terjadi pada Syekh Ali sewaktu mengisi sebuah Kajian di salah satu masjid Lampung atau tepanya di Masjid Shalahuddin, Lampung. Karena pada saat itu syekh lagi mengikuti sebuah agenda yaitu safari dakwah, tentunya pada saat itu tetap selalu menerapkan protokol kesehatan.

Nah, kejadianya itu sewaktu syekh ingin mengetes bacaan Qur'an dari seorang anak yang berusia 9 tahun karena ia ikut wisuda. Sambil syekh Ali juga meluruskan hal yang kurang tepat dalam bacaan anak tersebut.

Setelah pengetesan bacaan Qur'an oleh syekh, sehingga syekh ini meminjam HP dari ibu anak ini untuk digunakan sebagai media foto bersama ( kenang-kenangan), namun karena HP ibu dari anak tersebut Penyimpananya Full. 

Akhirnya, ia meminta kepada jamaah masjid tersebut untuk memfoto (mengarahkan) kamera ke mereka. Dan Syekh mendoakan agar anak ini dapat menjadi anak yang sholeh, juga Hafizah.  

Ternyata pas syekh fokus ke kiri untuk melihat siapa jamaah yang memegang HP untuk memfoto mereka. Tiba-tiba diatas panggung ada seorang yang tidak dikenal lari dengan kencang.

Posisi panggung ada diluar masjid, dan posisi antara jamaah dengan syekh Ali cukup dekat. Kajiannya bukan didalam masjid sehingga membuat para orang yang tidak dikenal gampang sekali masuk dan melangkah ke atas panggung itu karena kurangnya penghalang seperti jamaah itu sendiri.

Dan ketika syekh Ali Jaber menoleh ke kanan, ternyata ada seorang pria yang membawa benda tajam berupa pisau untuk menusuk Syekh Ali, Alhamdulillah pada saat itu Syekh Ali dengan cepat merespon tindakan orang itu. Dan bisa jadi jika Syekh tidak segera merespon akan terkena pada leher atau dada.

Syekh Ali mengangkat tangan sehingga bukan pada bagian yang dituju, melaingkan pada bagian otot tangan kanan atas. Ketika begitu luas predaranvideonya kita melihat bersama sama bahwa ketika itu respon jamaah juga sangat cepat.

Ketika jamaah pada saat itu langsung bergerombol dan mengamankan pelaku, hingga pelaku pada saat itu babak belur oleh para jamaah masjid itu. 

Syekh Ali juga menduga bahwa pelaku ini bukan berasal dari dalam agenda kajian itu, melaingkan berasal dari luar karena pelaku ini lari karena posisi pada saat itu jamaah juga sangat fokus dengan kajian yang berlangsung, dan pada saat itu berlangsung sesi diskusi.

Sehingga, jamaah lebih fokus terhadap penyampaian dari syekh Ali dan tidak pernah menduga pastinya akan ada kejadiaan seperti itu.

Pelakunya kelihatan dan terlihat pada saat kejadian hanya 1 orang, namun tak menuntut kemungkinan ada kelompok atau opnum pelaku yang lain. 

Luar biasanya lagi syekh, ia sudah ditusuk oleh seseorang, ketika jamaah memukuli pelakunya. Syekh Ali sangat kasian dengannya dan mengatakan amankan saja dulu ia biarkan polisi mengrusinya, jangan main hakim sendiri.

Namun, pelaku saat ini belum terlalu jelas identitasnya karena kejadian ini baru-baru, (nanti saya Update perkembangannya ). Setelah itu polisi datang dan membawa opnum pelaku ini kekantor polisi untuk di introgasi. 

Identitas Pelaku Penyerangan Syekh Ali Jaber

Luka yang dialami oleh syekh cukup parah, sehingga terus dan terus darah itu mengalir keluar, sampai baju tersebut berlumuran darah. Karena ini cukup dalam, maka diberikan suntik lalu setelah itu baru dijahit oleh dokter.

Karena tusukan ini cukup dalam, maka dokter harus memberi obat dan juga berupa suntikan untuk menjahit ini, dengan jahitan bagian dalam berjumlah 6 dan 4 dibagian luarnya, sehingga keseluruhan terdapat 10 jahitan.

Syekh menganalisis pelaku ini, bahwa pelaku yang menusuk dirinya itu tergolong anak muda yang kisaran umurnya bisa 20 tahunan, jadi syekh juga merasa bahwa anak muda ini melakukan hal tersebut bukan hal yang muda, bisa jadi ada yang menyuruh, mendorong karena jika dilihat dari segi fisiknya sangat tidak mungkin, secara dia masih muda tentu harus membutuhkan mental yang kuat untuk melakukan hal tersebut.

Ketika pelaku ini menyerang tanpa sepatah katapun, juga pada saat itu berbagai kamera atau alat perekam lainnya banyak dipasang oleh panitia. Sehingga, bukti dan berbagai macam informasi ketika kajian sedang berlangsung itu dengan jelas ada.

Kajadian penusukan itu belum ada 15 menit setelah dimulainya acara, ini kejadian baru-baru saja. Nah, karena itu adalah salah satu agenda wisuda bacaan Qur'an maka syekh meminta salah satu anak untuk naik ke atas panggung. Ini merupakan cerita langsung oleh syekh Ali Jaber.

Nah, teman-teman sekalian... Itu adalah kronologi penusukan Syekh Ali Jaber oleh seorang tidak dikenal. Sehingga, pada saat ini lagi banyak kontroversi mengenainya dan juga lagi trending tentang penusukan Syekh Ali. Kita doakan saja yah teman-teman agar syekh Ali dapat diberikan kesehatan dan dimudahkan dalam menjalani aktivitasnya.

Baca Juga : Kisah Islami Seekor ular dan bangau buta