10 Persiapan Orang Tua Sebelum Anaknya Masuk TK/PAUD
Setiap manusia pasti memiliki perkembangan seiring berputarnya waktu. Seperti yang akan kita bahas kali ini yaitu si buah hati yang kini memasuki fase belajar di taman kanak-kanak atau TK/PAUD yang tentunya menjadi kebahagian tersendiri bagi orang disekitarnya.
Karena kini anak mulai mengenal dan belajar disekolah, nantinya dia akan mendapat teman baru dan berinteraksi dengan mereka.
Masa-masa TK/PAUD sangat penting untuk mendukung pertumbuhan si buah hati, karena ada yang keuntungan tersendiri bagi anak jika masuk kejenjang tersebut.
Misalkan, ketika mereka menghadapi sebuah masalah yang baru dimasa depan, tentu mereka membutuhkan yang namanya tuntunan dan dukungan dari orang tuanya. Agar ketika ia masuk kejenjang sekolah TK ia akan siap belajar dengan baik.
Nah, inilah pentingnya peran orang tua dalam mempersiapkan berbagai hal agar nantinya si buah hati dapat berhasil dalam memasuki era awal sekolahnya.
Tentunya, ada berbagai hal yang perlu dilakukan orang tua yang nantinya dapat diterapkan ke anak-anak ketika ingin memasuki TK/PAUD. Yah, kita langsung saja masuk ke pembahasan hal-hal yang dapat orang tua terapkan pada anak...
1. Ceritakan kesan yang baik tentang TK
Kadang anak-anak ketika berada dalam sebuah lingkungan yang belum dia rasakan, pasti akan merasa ketakutan apalagi jika ia tidak didampingi oleh orang tua yang selalu menyayanginya dari kecil, pasti mereka akan merasakan hal yang berbeda.
Dan ini adalah suatu hal yang mungkin dirasakan oleh kebanyakan anak pada hari dimana ia baru pertama masuk sekolah. Membuat kesan yang baik tentang sekolah yang nantinya mereka jalani adalah salah satu hal yang terbaik yang harus dilakukan.
Bisa dengan menceritakan hal yang menarik dan apa yang menyenangkan pada saat kita bersekolah. Gunakan bahasa yang bisa dengan mudah ia tangkap, bisa dengan gambar-gambar yang menceritakan tentang TK, taman bermain, pelajaran yang seru dan sebagainya.
Beritahu bahwa ia dapat melakukan berbagai hal yang baru, bertemu teman, bermain bersama dan pelajaran yang asik.
2. Ajarkan bersosialisasi
Sosialisasi adalah hal yang sangat penting bagi tumbuh kembang mereka, mulai lah mengajak mereka dan memperkenalkan teman baru. Dalam lingkungan TK/PAUD, pastinya nanti ia akan berkenalan dengan teman yang sebelumnya tidak pernah ia jumpai.
Maka dari itu, coba biasakan mereka bertemu dan ramah terhadap setiap orang agar nantinya ketika ia senang bersosialisasi dengan yang lain. Ini dapat menjadi sesuatu yang baik atau buruk bagi anak, tergantung pada tingkat sosialisasi mereka.
Coba untuk memberi pelajaran tentang bagaimana ia dapat mengenal lingkungan baru, menjalin relasi kepada teman, hingga mereka tidak canggung lagi untuk bercerita dan aktif dalam belajar.
3. Mengasah kemampuan motoriknya
Biasanya ketika masih masuk ke tahap TK, sekolah menerapkan prinsip belajar sambil bermain. Yah, alasanya tidak jauh dimana mereka masih sangat terikat dengan dunia permainan dan otaknya belum secara sempurna. Itulah mengapa akal saja belum cukup jika ingin menyiapkan anak menuju TK/PAUD.
Kemampuan motorik sangat penting untuk diajarkan pada mereka, seperti kemampuan motorik yang dibutuhkan dalam dunia pendidikan.
Contohnya, menggambar, menulis, memegang alat tulis, membuka lembaran buku, mewarnai, dan lain sebagainya. Sehingga nantinya anak akan lebih siap dan tentunya tidak kaget jika berhadapan dengan hal-hal itu disekolahnya.
4. Latih Untuk mandiri
Yang namanya bersekolah, pasti anak-anak tersebut akan lebih mandiri yang dimana biasanya selalu bersama orang tua, kini ia harus melakukan berbagai hal tanpa bantuan orang tua. Pasti mereka merasa terasing dengan orang yang belum pernah ia kenal sebelumnya.
Jika ia tidak dilatih untuk bersikap mandiri, nanti ketika ia masuk ke TK akan merasa terasing dan tak mau berpisah denganmu.
Pada usia yang tergolong masih kecil, disinilah peran orang tua agar dapat melatihnya untuk bersikap mandiri. Sekurang kurangnya ia dapat bersekolah dengan baik tanpa kamu disampingnya.
Hal-hal kecil jika dibiasakan juga dapat menimbulkan kemandirian pada anak. Seperti, melatih mereka memakai baju, sepatu hingga menyiapkan keperluan sekolahnya sendiri.
5. Ajarkan mereka untuk taat pada aturan
Nah, alangka baiknya orang tua mempersiapkan si kecil untuk taat pada aturan, dimanapun dan kapanpun. Sehingga, nantinya ia dapat terbiasa saat mereka masuk sekolah, akan dilakukan tata tertib yang ada disana. Seperti, bagaimana ia dapat mendengar gurunya.
Ini merupakan tantangan yang cukup sulit bagi orangtua, karena tentu tak jarang anak yang mau mendengarkan bahkan sering membantah orang tua.
Nah, alangkah baiknya kita mulai mendidik sejak usianya masih dini, seperti mendengar perintah orang tua yang langsung dikerjakan.
Hal yang dapat dilakukan seperti, memberi pelajaran kasih sayang, memberi tontonan yang baik (misal, tontonan berbakti pada orang tua), berbicara yang sopan pada orang dan sebagainya.
Ketika anak itu dilihat telah mampu melakukan hal tersebut, ini menandahkan bahwa ia mampu masuk kedalam dunia pendidikan.
6. Tingkatkan rasa empati anak
Empati adalah rasa yang sangat penting ditanamkan sejak dini, karena rasa perhatian kepada seseorang akan sangat diperlukan. Jangan sampai rasa empati ini tidak dimiliki anak, sehingga jika ada orang yang meminta bantuan, ia bersikap cuek dan tak acuh pada mereka.
Ini akan sangat diperlukan, apalagi ketika ingin bersosialosasi dengan lingkungan yang baru. Pastinya memerlukan relasi yang baik untuk menunjukan kepeduliannya. Maka dari itu, coba untuk terus mengasah rasa empati pada diri mereka sebelum masuk ke taman kanak-kanak.
Hal sederhana yang bisa dilakukan dengan memahami perasaan mereka, belaja meminta maaf jika salah, menyapa orang sekitar, atau memberi bantuan tanpa mengharap imbalan.
Baca Juga:
13 Tips Bagi Orang Tua Agar Anak Rajin Menunaikan Sholat
7. Belajar Untuk Menyimak
Disekolah pasti akan ada pembelajaran dimana ia harus bisa mengikuti pembelajaran dengan baik. Apa yang gurunya katakan, ia harus dapat merekam dan menangkap pelajaran yang diberikannya.
Salah satu cara yang dapat membantunya, yakni senantiasa membacakan cerita/dongeng yang mendidik kepadanya, sehingga ia akan terbiasa untuk menyimak dari apa yang orang katakan. Ketika ia pulang sekolah, biarkan mereka aktif untuk bercerita tentang hal baru apa yang ia rasakan disekolahnya.
8. Merapikan Barang
Biasakan mereka untuk rapih dalam setiap aktivitasnya. Ajari mereka untuk senantiasa merapihkan mainan sewaktu selesai bermain agar ketika dewasa ia akan terbawa untuk cinta dengan kebersihan.
Bisa juga dengan mengajarkannya untuk menyusun setiap barang yang ia gunakan pada tempatnya, mengembalikan barang pada tempatnya agar menjadi rapih dan bersih.
9. Kereatif dalam berfikir
Salah satu kesiapan sosial yang dapat dilakukan orang tua kepada anaknya sebelum masuk PAUD adalah kekereatifan dalam berfikir dan bertindak.
Misalkan ia senantiasa kita ajarkan tentang sopan santun , meminta maaf, berterimakasih, dan semacamnya. Atau ia bisa melihat berbagai hal dalam sudut yang kreatif, seperti daun yang bisa dijadikan pupuk, plastik yang bisa dijadikan mainan, dan lain sebagainya.
10. Biaya Pendidikan
Hal penting selanjutnya adalah merencanakan biaya pendidikan yang tentunya harus dipikir orang tua. Karena setiap tahunnya tentu akan meningkat. Yah, walau banyak sih sekolah yang gratis. Namun, tentu kita ingin memilihkan mereka sekolah yang berkualitas dan yang terbaik.
Misalkan, kita ingin menjadikannya penghafal Al-Quran, sehingga menyekolahkan di PAUD yang khusus penghafal.
Nah, itulah 10 persiapan penting sebelum anak masuk TK/PAUD yang dapat dilakukan orang tua. Semoga persiapan tersebut dapat menjadi bahan referensi dan pembelajaran bagi orang tua dalam mendidik anaknya untuk menjadi generasi yang lebih baik. Jika bermanfaat silahkan di share ke orang yang membutuhkan yaa..
Post a Comment for " 10 Persiapan Orang Tua Sebelum Anaknya Masuk TK/PAUD"