Bagian-Bagian Bahasa inggris (Component Of Language)

 Hai ITzen, setelah tadi kita membahas tentang perbedaan Auxiliary dan Ordinary Verb. Selanjutnya, kita akan membahas salah satu hal yang sangat penting kita pahami dalam bahasa inggris. Dia adalah Language (bahasa). 

Bahasa (Language) adalah sebuah cara yang kita gunakan dalam menyampaikan suatu maksud atau tujuan yang berupa informasi, baik informasi itu disampaikan secara lisan, tulisan ataupun dengan sebuah isyarat. 

Umumnya dalam bahasa, terdapat 5-6 unsur yang sangat menunjang. Seperti, dalam bahasa inggris yang kini kita akan pelajari berupa bagian-bagian bahasa (Component Of Language).

Bagian-bagian bahasa inggris

1. Letter/Phoneme (Huruf)

2. Morpheme

3. Word 

4. Phrase

5. Clause

6. Sentence

Baca Juga:

Apa Itu Kalimat Active Voice, Rumus dan Contoh Kalimatnya

Nah, untuk memahami 6 component bahasa inggris diatas, mari kita membahas satu persatu.

1. Letter/Phoneme (Huruf)

Apa itu phoneme? Ialah suatu bagian dalam bahasa yang tidak/belum bermakna atau belum memiliki kelas kata. Jadi, ini adalah bagian terkecil dari suatu bahasa dan tidak mempunyai makna.

Yah, mungkin ada diantara kalian yang merasa.. Kok letter sih, bukannya letter surat? Yah, betul juga. Dan itu hanya penamaan dalam bahasa inggris saja.

Contohnya: A, C, G, F, H, D, U, P, W, Q, Z, etc...

Kalau dalam bahasa indonesia sendiri, phoneme (huruf) yang berjumlah 26 huruf. Mulai dari huruf (A) sampai ke huruf (Z). Yah, mirip lah seperti bahasa inggris yang memiliki bentuk sama, tapi perbedaanya terletak pada cara mengucapkan kata tersebut. 

Misalkan, A dalam bahasa indonesia (ei dalam bahasa inggris), B(bi), C(si), D(di), sampai seterusnya... 

Huruf ini merupakan tanda tulis yang bisa kita liat dan jika diucapkan akan menimbulkan suara. Suara yang akan terdengar sampai ke telinga kita, disebabkan oleh getaran yang ada di sekitar.

Dalam huruf, biasanya terdapat 2 bagian. Yakni, huruf Vocal/Vowel (huruf hidup) dan Consonant (huruf mati). Berikut penjelasannya:

Huruf Vokal/Vowel (Huruf Hidup)

Huruf vocal adalah huruf yang terjadi, disebabkan karena udara dari paru-paru tidak mendapatkan halangan, sehingga huruf ini lebih hidup atau hurufnya bunyi.

Contoh huruf: A, I, U, E, O

Huruf Consonant/Konsonan (Huruf mati)

Berbeda dengan huruf vocal. Huruf konsonan ini disebabkan karena udara yang keluar dari paru-paru itu mendapatkan halangan. Sehingga, huruf consonant disebut juga dengan huruf mati.

Contoh huruf konsonan:  f, g, h, j , k, l, m, n, p, q, r, s, t, v, w, x, y, z, etc...

Huruf Diftong (diphthong)

Diftong adalah huruf penggabungan antara keduanya, yaitu huruf vocal dengan huruf konsonan. Biasanya akan menghasilkan bunyi rangkap. Tapi, umumnya yang lebih dominan hanya huruf vocal dan konsonan. 

Contoh huruf: ai, ou, el atau oi

2. Morpheme

Defenisi dari kata morpheme adalah suatu bentuk kata dasar yang memiliki imbuhan. Contohnya, kata "pendidikan". Kata dasar (rood word) dari pendidikan adalah didik, sedangkan (pen) dan (an). Itu hanya imbuhan (affixalion) semata agar lebih memperjelas.

Morpheme sendiri, terbagi atas 2 bagian, yakni ada Free Morpheme (FM) dan ada Bound Morpheme (BM). Apa itu Free Morpheme, yakni morpheme yang bersifat bebas dan tidak terikat dengan hal lainnya. Sedangkan, untuk BM (bound morpheme) itu memeiliki keterikatan dan tidak bisa berdiri sendiri

3. Word (kata)

Word adalah bagian bahasa yang telah memiliki makna dan mempunyai kelas kata. Kelas kata itu adalah kategori atau kata yang ada dalam bahasa inggris, seperti pronoun, noun, Verb, Adjective, conjunction, preposition dan interjaction.

Contoh word: Boy (memiliki makna anak laki-laki), chair (kata benda), slow (kata sifat), before, etc...

Ets, dengan catatan ada 2 huruf yang bisa menjadi word, yaitu I (aku/pronoun) dan A (sebuah, seekor, se..., etc).

Contoh: I bought a novel (saya memiliki sebuah novel).

 Oke, agar lebih paham. Mari kita bahas tentang kelas-kelas kata.

Kelas-kelas kata (The parts of speech)

1. Noun (kata benda)

Jika kita mencari suatu kata dalam kamus bahasa inggris, jika kata tersebut ada huruf (n) nya, itu berarti lambang kata benda. 

Contoh noun (kata benda): book, boy, house, girls, teacher, garden, etc.

Kok orang benda? Yah, itu juga benda. Tapi, benda hidup (boy, girl, etc). Kalau benda mati (tidak bernyawa), seperti table, chair, etc.

2. Pronoun (kata ganti)

Jika ada lambang (pro), ketika kita mencari kata dalam kamus, itu berarti kata ganti (pronoun). 

Contoh pronoun (kata ganti): i, you, she, he, someone, my self, we, they, it, mine, etc.

3. Verb (kata kerja)

 Verb dalam kamus dilambangkan (v). Contoh kata kerja (verb): study, goes, eat, playing, sleep, been, etc.

4. Adjective (kata sifat)

 Adjective dalam kamus lambangnya adalah (adj). Contoh Adjective (kata sifat): smart, good, old, slow, hansome, much, etc..

5. Preposition (kata depan)

 Preposition dalam kamus lambangkan (prep).

Contoh Preposition: because, after of, for, to, at, with, without, since, in, by, etc...

6. Interjection (kata seru) 

Kalau dalam kamus itu memiliki lambang (interj). Contoh Interjection: hi, hello, hey, wow! Haa! hush, etc.

7. Adverb (kata keterangan)

Kalau dalam kamus dilambangkan (adv). Contoh adverb (kata keterangan): Always, there,in, yesterdy, etc.

8. Conjunction (kata penghubung) 

Kalau dalam kamus dilambangkan (conj). Contoh kata penghubung: before, after, and, or, so, because, if, who, etc.

Nah, itulah 8 kelas kata yang harus kita pahami agar mudah membedakan kata yang satu dengan yang lainnya.

4. Phrase/ Frasa

Frasa adalah suatu rangkaian kata yang memiliki makna dan polanya head dan modifier.

Head (H): yang dijelaskan atau intinya

Modifier (M): yang menjelaskan atau penjelas. 

Contohnya:

• Gadis yang cantik (Beautiful Girl)

Gadis (girl) di mana girl sebagai head (H) dan yang cantik (beautiful) sebagai modifier (M).

• Sangat pintar (So smart)

So sebagai modifier (M) berarti penjelas. Smart sebagai head (H) yang di jelaskan.

• Run fast (berlari dengan cepat)

Fast sebagai modifier (M) berarti penjelas. Run sebagai head (H) yang di jelaskan.

5. Clause/Klausa

Klausa adalahsebuah rangkaian kata yang memiliki makna yang berpola S+V (subject + verb) atau Conjunction + Subject + Verb (conj+s+v). Clause ini dibagi dua, yakni Main clause dan sub clause. M

1. Main Clause/MC (induk kalimat) 

MC itu memiliki potensi untuk berdiri sendiri dan membentuk kalimat yang berpola Subject+Verb (S+V).

2. Sub Clause/SC (Anak kalimat)

 Sedangkan Sub clause tidak dapat membentuk kalimat sendiri yang berpola Conjunction + subject + verb (C+S+V).

Contohnya :

• Dandi cried after vina left him.

Dandi (S) Cried (V) itu MC, after (conj) Vina (S) left (V) him (O) itu SC.

• After Vina left him, Dandi cried

After (Conj) Vina (S) left (V) him (O), itu SC Dandi (S) cried (V) itu MC.

6. Sentence

Nah, sekarang sentence yang berarti rangkaian kata yang telah sempurna maknanya. Paling sedikit berpola S+V (Subject+Verb) mengandung pengertian sempurna dan diakhiri tanda baca pengakhir (titik), tanda tanya (question mark), atau tanda seru (exclamatory mark).

Dalam sentense dibagi menjadi 2 bagian, ada nominal dan verbal. 

1. Verbal

Adalah kalimat menggunakan kata kerja (16 tenses) dan kalimat yang ordinary verbnya bukan dari anggota "be".

2. Nominal 

Kalimat yang tidak lagi menggunakan kata kerja, tapi ia menggunakan kata benda, sifat atau keterangan (Noun, Adjective, and Adverb).

Anggota “be” : Be, been, being, is, am, are, was, were.

Contoh kalimat (sentense)

• He goes to school:Verbal (S+V)
• I am a rich man:  Nominal (S+V+CS)
• My Father cooks rice (Verbal)
• They will go to play futsal (Nominal)
• Mr. Aab eats ice cream (Verbal)
• I am playing PUBG (Verbal)
• They are good boys (Nominal)
• Her name is Mrs. Andi (Nominal)

CS : Complement of Subject ( pelengkap makna subjek ) ada tiga yaitu : ANA ( Adjective, Noun, Adverb )

Baca Juga: Apa perbedaan auxilary dan ordinary verb

Itulah 6 bagian bagian bahasa (The Component of Language) yang harus kita tau. Semoga apa yang saya bagikan ini bisa bermanfaat dan berguna bagi kehidupanmu.