Tugas 1 Pengantar Ilmu Ekonomi Universitas Terbuka

1. Jelaskan apakah yang terjadi di saat pergeseran kurva permintaan ke kanan?

Kurva penawaran memiliki sifat positif. Dalam hal ini dapat kalian lihat di dalam korelasi antara suatu harga dan juga jumlah barang yang telah di minta konsumen. Bila di dalam sebuah harga produk telah mengalami kenaikan, maka untuk jumlah barang yang telah di minta konsumen juga akan dapat meningkat. Ciri-ciri dari kurva permintaan yaitu : 

• Kurva memiliki bentuk garis lurus

• Pergerakan dari sebuah kurva permintaan nantinya akan dapat dipengaruhi oleh jumlah permintaan barang oleh seorang konsumen. 

• Pada kurva permintaan, nantinya untuk harga barang dengan jumlah barang yang telah diminta konsumen nantinya akan berbanding terbalik.

Jadi jika terjadi sebuah pergeseran kurva permintaan ke kanan maka untuk kurva permintaan akan bergeser ke kanan hal ini bila terjadi pendapatan dari konsumen yang telah mengalami kenaikan, dan begitu juga sebaliknya. Contohnya lagi jika harga dari suatu barang B turun dari 500 menjadi 350. Maka dalam hal ini menyebabkan permintaan terhadap suatu barang B akan naik yang awalnya 900  menjadi 1500.

Berdasarkan dari sebuah penjelasan tersebut, maka kita dapat menyimpulkan bahwa untuk pergeseran kurva permintaan yang ke kanan makan tandanya akan adanya suatu peningkatan permintaan terhadap barang. 

2. Jelaskan perbedaan pendekatan nilai guna kardinal dan ordinal?

Untuk dapat mengetahui tentang kepuasan seseorang di dalam mengkonsumsi suatu barang maka harus diperlukan dengan suatu pendekatan untuk dapat mengukur tingkah laku dari konsumen tersebut dengan melakukan pendekatan kardinal dan ordinal.

Di sini terdapat beberapa faktor yang bisa untuk membedakan pendekatan kardinal dan ordinal, yaitu di bawah ini: 

Berdasarkan Pengertian

Di sini telah terdapat suatu perbedaan tentang pendekatan kardinal dan ordinal jika telah di lihat dari pengertiannya yaitu :

• Pendekatan kardinal

Pendekatan kardinal ini adalah suatu pendekatan nilai guna yang bisa untuk menilai suatu manfaat yang telah di berikan dengan mengukur dari adanya suatu kuantitas ataupun dari jumlah suatu barang yang telah di konsumei.

• Pendekatan ordinal

Pendekatan ordinal adalah suatu pendekatan yang memang dapat menilai manfaat yang telah di berikan oleh masyarakat dari suatu kegiatan konsumsi dari suatu barang yang telah di konsumsi dan tidak dapat di hitung jumlahnya.

Berdasarkan Konsep

Jika dengan secara konsep pendekatan kardinal dan juga ordinal telah memiliki sebuah perbedaan juga yaitu :

• Konsep pendekatan kardinal

Konsep pendekatan kardinal ini telah di lakukan untuk dapat mengukur dengan secara langsung dari sebuah angka-angka atau dengan menggunakan suatu konsep total utility atau dengan marginal utility.

• Konsep pendekatan ordinal

Di lakukan dengan sebuah cara membandingkan karena memang tidak dapat untuk di hitung. Dengan menggunakan suatu konsep kurva indiferen dan juga garis anggaran.

3. Jelaskan perbedaan ekonomi mikro dan ekonomi makro?

Ekonomi mikro dan ekonomi makro merupakan dua hal yang telah bertentangan dengan secara konten. Lebih singkat lagi bahwa untuk ekonomi makro merupakan suatu ilmu yang telah berfokus pada studinya di dalam ekonomi dengan secara menyeluruh atau total Sementara untuk ekonomi mikro yaitu suatu hal yang telah mempelajari implikasi insentif dan juga keputusan, khususnya di dalam mempengaruhi pemanfaatan dan juga distribusi dari sumber daya. Jadi untuk perbedaan di antara teori ekonomi makro dan juga mikro adalah berdasarkan tentang bagaimana seorang pakar ekonomi harus menekankan tentang tema pembahasannya.

Untuk penekanan tentang pengertian dari ekonomi makro yaitu terhadap suatu perilaku agen-agen dari sebuah ekonomi dengan secara keseluruhan. Sedangkan di dalam ekonomi mikro ini telah memberikan suatu penekanan dari sebuah analisanya di dalam suatu perilaku perorangan ataupun individu.

Untuk perbedaan lain dari ekonomi mikro dan ekonomi makro merupakan asumsi-asumsi yang telah di gunakan. Untuk teori ekonomi mikro memiliki asumsi bahwa untuk suatu struktur pasar berbentuk persaingan yang cukup sempurna. Jika di dalam masalah ekonomi di dalam teori ini hanyalah pada sisi penawarannya saja.