Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Materi Interaksi Makhluk Hidup dan Suksesi Ekologi Beserta Contohnya

Pernah nggak ITzen jalan-jalan dihutan? atau pasti pernah nonton di media sosial. Kalau pernah, pasti melihat berbagai macam tumbuhan dan mahluk hidup didalamnnya.

Kumpulan populasi makhluk hidup yang berinteraksi di satu ekosistem yang sama disebut komunitas. Struktur komunitas di ekosistem dipengaruhi oleh interaksi makhluk hidup dan disturbansi. Yuk, kita bahas satu per satu, dimulai dari interaksi makhluk hidup.

Interaksi Mahluk Hidup

Interaksi makhluk hidup dapat memengaruhi kelangsungan hidup dan reproduksi spesies-spesies di suatu ekosistem. Secara umum, interaksi makhluk hidup ada tiga jenis, yaitu kompetisi, interaksi eksploitatif, dan interaksi positif.

1. Kompetisi

Kompetisi adalah interaksi berupa perebutan sumber daya yang terbatas, seperti makanan, pasangan kawin, dan wilayah. Kompetisi bisa terjadi antara individu dari spesies yang sama atau kompetisi intraspesies. Contohnya, dua rusa jantan yang memperebutkan betina.

Kompetisi juga bisa terjadi antara individu dari spesies berbeda atau kompetisi interspesies. Contohnya, singa dan hyena yang berebut mangsa.

2. Interaksi eksploitatif

Yaitu interaksi antara dua spesies yang menguntungkan satu spesies tapi merugikan spesies lainnya. Contoh interaksi eksploitatif adalah predasi.

Predasi merupakan interaksi yang terjadi antara predator dan mangsa buruannya, contohnya serigala yang memangsa kelinci. Selain predasi, ada juga herbivori, yaitu interaksi ketika hewan herbivora memakan bagian tubuh tumbuhan. Contohnya badak yang memakan daun-daun muda.

Parasitisme juga termasuk contoh interaksi eksploitatif. Parasitisme adalah interaksi antara parasit dengan inangnya, contohnya anjing dan kutu.

3. Interaksi positif. 

Interaksi positif merupakan interaksi antara dua spesies yang menguntungkan satu spesies dan spesies yang lain juga diuntungkan atau tidak mendapatkan dampak apapun.

Contoh interaksi positif adalah mutualisme, yaitu interaksi yang menguntungkan kedua spesies yang terlibat. Interaksi mutualisme dapat diamati pada lebah penyerbuk dan bunga.

Contoh interaksi positif lainnya adalah komensalisme, yaitu interaksi yang menguntungkan satu spesies tapi tidak memberikan dampak apapun ke spesies lainnya. Contohnya anggrek dan pohon yang ditumpanginya.

Materi Suksesi Ekologi

Apa Itu Disturbansi?

Selain interaksi, struktur komunitas juga dipengaruhi oleh disturbansi. Disturbansi adalah peristiwa alam atau aktivitas manusia yang dapat menghilangkan spesies dari komunitas atau mengubah kondisi sumber daya di ekosistem.

Jika mengalami disturbansi yang parah, ekosistem akan mengalami proses suksesi. Suksesi ekologi adalah proses pembentukan koloni makhluk hidup di ekosistem yang telah kehilangan komunitasnya.

Ada dua jenis suksesi ekologi, yaitu suksesi primer dan suksesi sekunder.

Baca juga: Materi Biologi Piramida Ekologi & Siklus Biogeokimia

Perbedaan Suksesi Primer dan Suksesi Sekunder

Suksesi primer adalah suksesi pada ekosistem yang tanahnya rusak dan tidak ada makhluk hidup sama sekali. Suksesi primer bisa memakan waktu hingga ratusan tahun. Suksesi primer dimulai dari pembentukan tanah melalui proses pelapukan batuan.

Pelapukan batuan dapat dibantu oleh organisme pionir, seperti liken dan lumut. Organisme pionir adalah organisme yang dapat membentuk koloni pertama kali setelah terjadinya disturbansi.

Organisme pionir yang telah mati dan terurai bisa menjadi nutrisi di tanah. Saat nutrisi di tanah mulai meningkat, tumbuhan-tumbuhan kecil, seperti rumput dan semak mulai tumbuh dan membentuk koloni.

Setelah itu, pohon-pohon mulai tumbuh dan membentuk koloni hingga akhirnya terbentuk komunitas klimaks atau komunitas yang stabil dengan berbagai macam spesies.

Suksesi sekunder adalah suksesi pada ekosistem yang rusak karena disturbansi tapi masih ada tanah yang bisa ditumbuhi tanaman. Suksesi sekunder membutuhkan waktu yang lebih sebentar dibandingkan suksesi primer karena tidak didahului oleh pelapukan tanah. 

Hal yang pertama terjadi pada suksesi sekunder adalah kolonisasi tumbuhan kecil seperti rumput dan semak. Selanjutnya, pohon-pohon tumbuh lalu terbentuk komunitas klimaks yang stabil.

Nah, kita sudah membahas bagaimana interaksi makhluk hidup dan disturbansi bisa mengubah komunitas di ekosistem.

Manfaat Mempelajari Interaksi dan Suksesi

Dengan mengetahui interaksi-interaksi makhluk hidup, kita bisa memahami bagaimana peran suatu spesies di ekosistem dan apa efeknya jika suatu spesies punah.

Mempelajari disturbansi dan suksesi akan membantu kita untuk memahami bahwa ekosistem yang rusak membutuhkan waktu yang sangat lama untuk kembali pulih.

Oleh karena itu, yuk kita jaga kondisi ekosistem dan makhluk-makhluk hidup di dalamnya dengan baik! 

Anemon laut dan ikan badut hidup berdampingan di ekosistem terumbu karang. Anemon laut memiliki sengat yang dapat melindungi ikan badut dari predator. Feses ikan badut dapat menjadi nutrisi bagi alga-alga yang bersimbiotik dengan anemon laut. Interaksi tersebut adalah contoh dari ….mutualisme.

Aksa Asri
Aksa Asri Tempatku melamun akan berbagai hal :")

Post a Comment for "Materi Interaksi Makhluk Hidup dan Suksesi Ekologi Beserta Contohnya"