Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Materi Sistem Gerak Hewan dan Tumbuhan Beserta Contohnya

 Pernahkah kamu mendengar dongeng tentang kancil dan siput yang mengikuti balap lari?Siapakah yang bisa berlari lebih cepat? Kita semua tahu kalau kancil lah yang lebih cepat. 

Mengapa kancil lebih cepat daripada siput? Kancil berlari menggunakan empat kakinya. Sedangkan siput bergerak sedikit demi sedikit menggunakan otot yang ada di perutnya.

Contoh Sistem Gerak Hewan

Lalu, bagaimana cara gerak hewan yang lain, ya?

Hewan invertebrata 

Seperti cacing, bergerak menggunakan otot-otot di permukaan tubuhnya. Gurita berenang dan merayap menggunakan tentakel. Sedangkan serangga terbang menggunakan sayap atau berjalan menggunakan kaki.

Hewan vertebrata 

Memiliki sistem gerak yang hampir sama dengan manusia, yaitu otot sebagai alat gerak aktif dan tulang sebagai alat gerak pasif. Sistem gerak vertebrata dibagi berdasarkan lingkungannya, yaitu di darat, air, dan udara.

Hewan vertebrata yang hidup di darat berasal dari kelompok Mammalia, contohnya kucing, dan kelompok Reptilia, contohnya kadal dan ular.

Kucing berjalan atau melompat menggunakan kaki. Kadal juga bergerak menggunakan kaki. Sedangkan ular yang tidak memiliki kaki, bergerak dengan otot-otot di perutnya.

Hewan vertebrata yang hidup di air kebanyakan berasal dari kelompok Pisces atau ikan, dan sisanya dari kelompok Mammalia dan Reptilia.

Gerak Hewan di air, darat dan udara

Ikan berenang menggunakan sirip dan ekornya. Ikan dapat melayang di air karena adanya gaya angkat air. Tubuh ikan yang ramping dan runcing di kedua ujungnya, mempermudah gerak ikan dalam air.

Mammalia air contohnya paus. Paus juga berenang menggunakan sirip dan ekor. Tapi ada sedikit perbedaan. Coba perhatikan! Ikan menggerakkan ekornya ke samping, sedangkan paus menggerakkan ekornya ke atas dan ke bawah.

Reptilia yang hidup di air contohnya penyu. Penyu berenang menggunakan kaki berselaput yang mirip dengan sirip.

Kelompok Amfibi bisa hidup di dua alam, yaitu di air dan di daratan. Contohnya katak. Saat di darat, katak melompat menggunakan kaki belakangnya yang lebih panjang. Sedangkan saat di air, katak berenang menggunakan kakinya yang berselaput.

Hewan vertebrata yang bisa terbang berasal dari kelompok Aves atau burung. Burung terbang menggunakan sayap.

Sayap burung memiliki tulang yang kuat tapi ringan. Saat terbang, burung mengepakkan sayap agar udara terdorong ke bawah. Akibatnya, timbul gaya angkat ke atas yang menyebabkan burung melayang di udara.

Bukan hanya hewan, tumbuhan ternyata juga bisa bergerak, loh. Gerak pada tumbuhan memang tidak seaktif hewan dan terjadi hanya pada bagian tertentu saja.

Baca juga: Bentuk & Fungsi Bagian Tumbuhan Akar dan Batang

Sistem Gerak Tumbuhan

Gerak pada tumbuhan dibagi menjadi 3, yaitu gerak higroskopis, gerak endonom, dan gerak esionom.

Gerak higroskopis

Disebabkan oleh perubahan kadar air pada sel tumbuhan sehingga sel tumbuhan mengalami penyusutan yang tidak merata. Contohnya pecahnya buah polong-polongan yang kering.

Gerak endonom 

Disebabkan oleh adanya rangsangan dari dalam tubuh tumbuhan itu sendiri. Contohnya gerak ujung akar yang sedang tumbuh.

Gerak esionom 

Disebabkan oleh adanya rangsangan dari luar. Gerak esionom dibagi lagi menjadi gerak tropisme, nasti, dan taksis.

1. Tropisme adalah gerak yang dipengaruhi oleh arah datangnya rangsang. Gerak tropisme positif akan mendekati rangsangan. Sebaliknya, gerak tropisme negatif akan menjauhi rangsangan.

  • Fototropisme dipengaruhi oleh cahaya. Contohnya gerak bunga matahari yang condong ke arah datangnya cahaya.
  • Geotropisme dipengaruhi oleh gaya gravitasi bumi. Contohnya gerak pertumbuhan akar yang menuju bumi atau gerak pertumbuhan batang yang menjauhi bumi.
  • Hidrotropisme dipengaruhi oleh air. Contohnya gerak pertumbuhan akar yang menuju ke sumber air.
  • Kemotropisme dipengaruhi oleh zat kimia. Contohnya gerak pertumbuhan akar menuju unsur hara dalam tanah.
  • Tigmotropisme dipengaruhi oleh sentuhan. Contohnya gerak sulur markisa yang membelit pada tiang.

2. Nasti adalah gerak yang tidak dipengaruhi oleh arah datangnya rangsang. 

  • Fotonasti disebabkan oleh adanya cahaya. Contohnya bunga pukul empat yang mekar pada sore hari.
  • Seismonasti disebabkan oleh adanya sentuhan. Contohnya daun putri malu yang menutup ketika disentuh.
  • Niktinasti disebabkan oleh kondisi gelap. Contohnya daun petai cina yang menutup pada malam hari.
  • Termonasti disebabkan oleh perubahan suhu. Contohnya bunga tulip yang mekar jika suhu naik dan kuncup jika suhu turun.

3. Taksis adalah gerak berpindahnya sel tumbuhan yang arahnya dipengaruhi oleh sumber rangsangan.

  • Fototaksis dipengaruhi oleh cahaya. Contohnya gerak kloroplas ke arah bagian sel yang terkena cahaya.
  • Kemotaksis dipengaruhi oleh zat kimia. Contohnya pada proses perkembangbiakan tumbuhan. Gerak sel sperma menuju ovum dipengaruhi oleh zat gula yang dihasilkan oleh ovum.

Wah sekarang jadi makin tahu ya bagaimana cara hewan dan tumbuhan bergerak. Cara gerak hewan ternyata banyak diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

Cara kaki katak menendang ke arah luar diikuti menjadi gaya renang. Sedangkan sirip paus adalah contoh biomimikri, yaitu mendapatkan inspirasi dari alam untuk desain baling-baling kincir angin yang lebih efisien.

Kemampuan terbang pada hewan juga menginspirasi alat transportasi udara. Sayap pesawat terinspirasi dari sayap burung dan baling-baling helikopter terinspirasi dari sayap capung.

Aksa Asri
Aksa Asri Tempatku melamun akan berbagai hal :")

Post a Comment for "Materi Sistem Gerak Hewan dan Tumbuhan Beserta Contohnya"